STRUKTUR BRANCHING

STRUKTUR BRANCHING

Struktur Branching adalah diagram yang alurnya ada atau banyak terjadi alih kontrol berupa percabangan dan terjadi apabila kita di hadapkan pada kondisi dengan dua pilihan yaitu BENAR atau SALAH. Dalam menggambarkan kita menggunakan simbol kotak keputusan atau decisioan.

      Ø  STRUKTUR BRANCHING (percabangan)
A.     Bersyarat
1.     IF adalah nilai yang di uji pada X untuk menentukan apakah nilainya lebih besar dari pada 10.
2.     IF...ELSE adalah statement keputusan yang berjalur “cabang” merupakan suatu mekanisme untuk menetapkan dua pilihan yang harus dipilih pada salah satu cabangnya agar dilaksanakan sebagai tindakan dari statement decision tersebut.
3.     NESTED IF atau IF ELSE majemuk
·  Nested If yaitu ketika sebuah pernyataan if muncul di dalam pernyataan if lain, maka hal ini di katagorikn sebagai nested. Kenyataannya dalam struktur IF/ELSE adalah pernyataan nested if, jika masing-masing setelah if pertama adalah nested dibagian lain if sebelumnya. Karena nested if merupakan pernyataan if yang berada di dalam pernyataan if yang lainnya.
·      If Else Majemuk yaitu bentuk dari IF-ELSE bertingkat sebenarnya serupa dengan NESTED IF, keuntungan penggunaan IF-ELSE bertingkat di banding dengan NESTED IF adalah cara atau bentuk penulisan yang lebih sederhana.
Seperti:
 If (bersyarat)
{
            ...perintah;
            ...perintah;
}
Else if (syarat)
{
            ...perintah;
            ...perintah;
}
Else
{
            ...perintah;

            ...perintah;
}

4.     SWITCH....CASE 
   yaitu cara lain untuk menangani pengambilan keputusan dalam sebuah program adalah dengan menggunakan statement switch....case, yang mampu menangani sejumlah kondisi dari satu variable. Switch ... case serupa dengan if .... then .... Elself, tetapi lebih efisien apabila percabangan beergantung kepada satu kondisi saja. Dengan menggunakan switch ... case sebagai pengganti dari if ... then .... Else if, akan membuat program menjadi lebih ssederhana.

B.     TIDAK BERSYARAT
         Ø  GOTO merupakan intruksi untuk mengarahkan eksekusi program menuju                                           pernyataan yang di awali dengan suatu label, label merupakan suatu pengenalan                                (identifier) yang diikuti dengan tanda titik dua ( : ).

ü  CONTOH BERSYARAT

  •            If
Diagram yang alurnya ADA/BANYAK dan suatu kondisi dengan dua pilihan BENAR/SALAH.
Bentuk Umum                                               
If (kode)
Pernyataan;
Struktur Branching/Percabangan:




  •  If ..... Else

Bentuk Umum :
If (kondisi)
.........perintah1;
else
.........perintah2;
Diagram alur dari pemkaian IF ... ELSE sbb :


·            Nested If
Pernyataan if yang berbeda dalam pernyataan if yang lain.
Bentuk Umum :
If (syarat)
  If (syarat)
     ......perintah;       
Else
     ......perintah;
Else
  If (syarat)
     ......perintah;
  Else
    .....perintah;



·         If ..... Else Majemuk (bertingkat)
If-else majemuk mirip dengan nested if. Keuntungan penggunaan if-else majemuk adalah bentuk penulisan yang lebih sederhana.
Bentuk Umum :
If (syrat)
{
......perintah;
}


  
                                                   
Else if(syarat)
{
......perintah;
{
else
{
 ......perintah;
}

                                                                
·         Switch Case
Bentuk Umum :

Switch nama_variable
{
  case nilai_1:{
       Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_1;
break;}
case nilai_2:{
       Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_2;
break;}
default:{
       perintah yang akan dieksekusi jika tidak memenuhi semua;
  exit(0);}
}

ü  TIDAK BERSYARAT
·         Go to

Bentuk umum :
                                                            Goto label;
                                                Contoh :         
                                                            Hitung : statement;
                                                               Statement;
                                                               Statement;
                                                               Statement;
                                                               Goto hitung;

Contoh program sederhana menggunakan percabangan
  #include<stdio.h>
  #include<conio.h>
  Main(){
  Int nilai;
  Printf(“masuan nilai : “);scanf(“%d”,&nilai);
  If(nilai>70)
 Printf(“lulus\n”);
 Else
 Printf(“tidak lulus\n”);
 Getch();
}



Reference :
(Suprapto, Yuwono, Sukardiyono, & Dewanto, 2008)Suprapto, Yuwono, K. T., Sukardiyono, T., & Dewanto, A. (2008). Bahasa Pemrograman. Buku Bahasa Pemrograman, 1(1), 1–597.
                                                    

Komentar

Postingan populer dari blog ini